Jean-François Millet

Prancis 1814-1875
Tentu saja, Jean-François Millet (1814–1875) adalah seorang seniman Perancis yang sangat berpengaruh yang karyanya sangat mempengaruhi gerakan Realis dalam seni Eropa abad ke-19. Lahir di desa pedesaan Gruchy, di Normandia, kehidupan awal dan lingkungan sekitar Millet sangat mempengaruhi visi artistiknya. Karya-karyanya dicirikan oleh penggambaran empati terhadap petani dan buruh pedesaan, yang menggambarkan martabat dan kesulitan hidup mereka sehari-hari dengan keaslian yang mendalam. Millet memulai karirnya dengan melukis potret dan pemandangan sejarah, tetapi akhirnya mengalihkan fokusnya ke kelas petani, yang ia gambarkan dalam lanskap yang puitis dan memiliki kesadaran sosial. Dia menghadiri École des Beaux-Arts di Paris, tempat dia awalnya berjuang tetapi kemudian menemukan suaranya sebagai seniman di tengah perubahan lingkungan budaya Perancis. Di antara mahakaryanya yang terkenal adalah karya-karya seperti "The Gleaners" (1857), di mana ia menggambarkan tiga wanita yang sedang memungut sisa-sisa ladang yang telah dipanen, melambangkan ketahanan yang tenang dari mereka yang berada di lapisan bawah hierarki sosial. Karya ikonik lainnya adalah "The Angelus" (1857-1859), yang menggambarkan pasangan petani taat yang berhenti sejenak selama hari kerja untuk berdoa, membangkitkan rasa ketenangan dan refleksi spiritual di tengah kesulitan kehidupan pertanian. Pendekatannya terhadap lukisan lanskap dan figur ditandai dengan rasa monumentalisme, sering kali mengangkat subjek dari keadaan sederhana ke skala besar, sehingga memberikan makna universal pada subjek tersebut. Komposisi inovatif Millet dan komitmennya untuk mewakili masyarakat umum bergema di kalangan seniman generasi masa depan, termasuk kaum Impresionis dan seterusnya. Sepanjang karirnya, Millet menghadapi kritik dari beberapa orang yang menganggap pokok bahasannya terlalu suram atau bermuatan politis. Namun, komitmennya terhadap realisme dan kemampuannya untuk memberikan makna mendalam pada hal-hal duniawi telah memantapkan posisinya dalam sejarah seni sebagai tokoh pionir. Meskipun mengalami kesulitan finansial sepanjang hidupnya, warisan Millet tetap bertahan, karena karya seninya terus menginspirasi diskusi tentang keadilan sosial, kondisi manusia, dan keindahan yang melekat dalam pekerjaan sehari-hari.

Koleksi Karya (Halaman 6)

Portrait of Narcisse Virgile Diaz de la Peña,Potret Narcisse Virgile Diaz de la Peña,Jean-François Millet
Portrait of Narcisse Virgile Diaz de la Peña [Potret Narcisse Virgile Diaz de la Peña]
Resolusi: 3884 × 4986 px
Retreat from the Storm,Mundur dari Badai,Jean-François Millet,Lukisan cat minyak,Lukisan cat minyak, solo
Retreat from the Storm [Mundur dari Badai]
Resolusi: 2916 × 3558 px
Seated Child and Other Studies,Anak Duduk dan Studi Lainnya,Jean-François Millet,Sketsa,Sketsa, sketsa
Seated Child and Other Studies [Anak Duduk dan Studi Lainnya]
Resolusi: 2032 × 2768 px
Selbstbildnis,Potret diri,Jean-François Millet,Lukisan cat minyak,Lukisan cat minyak, solo, 1 anak laki-laki
Selbstbildnis [Potret diri]
Resolusi: 2629 × 3020 px
Potato Planters,Penanam Kentang,Jean-François Millet,Lukisan cat minyak,Lukisan cat minyak
Potato Planters [Penanam Kentang]
Resolusi: 5701 × 4669 px
Return from the Fields,Kembali dari Lapangan,Jean-François Millet,Lukisan cat minyak,Lukisan cat minyak
Return from the Fields [Kembali dari Lapangan]
Resolusi: 4917 × 6000 px
Seated Peasant Resting on a Hoe,Petani Duduk Beristirahat di Atas Cangkul,Jean-François Millet,Sketsa,Sketsa
Seated Peasant Resting on a Hoe [Petani Duduk Beristirahat di Atas Cangkul]
Resolusi: 4400 × 4389 px
Sheep Grazing Along A Hedgerow,Domba Merumput di Sepanjang Pagar Tanaman,Jean-François Millet
Sheep Grazing Along A Hedgerow [Domba Merumput di Sepanjang Pagar Tanaman]
Resolusi: 3860 × 3420 px
Ravens, Donkey, Rabbit, and Goose,Burung Gagak, Keledai, Kelinci, dan Angsa,Jean-François Millet,Sketsa
Ravens, Donkey, Rabbit, and Goose [Burung Gagak, Keledai, Kelinci, dan Angsa]
Resolusi: 2754 × 2138 px
Roadworkers at Lunch,Pekerja Jalan Saat Makan Siang,Jean-François Millet,Pengetsaan Pelat Tembaga
Roadworkers at Lunch [Pekerja Jalan Saat Makan Siang]
Resolusi: 2920 × 3689 px
Seated Shepherdess,Gembala Duduk,Jean-François Millet,Lukisan cat minyak,Lukisan cat minyak, 1 anak laki-laki
Seated Shepherdess [Gembala Duduk]
Resolusi: 2981 × 3648 px
Sheepshearing Beneath a Tree,Mencukur Bulu Domba di Bawah Pohon,Jean-François Millet,Pengetsaan Pelat Tembaga
Sheepshearing Beneath a Tree [Mencukur Bulu Domba di Bawah Pohon]
Resolusi: 2750 × 3651 px
1...45678...10